Buah Tak Selamanya Jatuh Dekat Dengan Pohon

by Unknown , at 02.50 , has 0 komentar



Azza Aprisaufa 

Mungkinpun yang sering sekali terdengar oleh kita adalah bahwa buah tidak akan jauh – jauh jatuh dari pohonnya. Ia, itu bisa saja benar, tapi kali ini saya menawarkan gaya berfikir yang cukup logis dan sangat cerdas, untuk kita semuanya. Bagi saya, hanya buah jatuh yang tidak menggelinding yang akan tetap dan selamanya berada dibawah pohon. 

Sekali lagi sahabat, berdirilah sekokoh pohon dan jatuhlah seperti benih yang siap tumbuh kembali. Kita sangat berpeluang bisa hidup jauh lebih baik, dari kehidupan orang tua kita saat ini. Itu bisa kita raih, kalau kita mau belajar dari proses kehidupan orang tua kita. Agar kita bisa hidup lebih baik dimasa depan nanti. Jika Anda menganggap bahwa, kalaulah ayah saya seperti ini, atau ibu saya seperti ini, maka kelak sayapun akan seperti ini. Itu salah sobat, belajarlah dari mereka ! dengarkan nasihat mereka, pelajari dan ambil semua hikmah dari perjalan hidup orang tua kita. 

Jadilah buah yang menggelinding dan jatuh jauh dari pohonnya. Maksudnya apa ? jika memang orang tua kita sudah baik dan sejahtera. Jadilah seorang anak yang kelak jauh lebih baik dan lebih sejahtera. Jika memang orang tua kita belum terlalu baik dan belum sejahtera kehidupannya, bercita – citalah untuk menjadi generasi penerus yang lebih baik dari keadaan hari ini. Tidak ada yang tidak bisa kita ubah, sejauh kita sungguh – sungguh untuk mengubahnya. Semua yang dipaksakan, akhirnya akan pecah. Itu benar ! kebiasaan buruk pun, jika kita sungguh mengubah dan memaksanya, lama – lama akan pecah dan menjadi kebiasaan yang baik dan lebih baru. 

Sangat tepatlah jika ada kata bijak yang mengatakan “ Ambil yang baik, buang yang buruk, ciptakan yang baru “. Perhatikan semua yang diupayakan oleh kedua orang tua kita, ambilah semangatnya, ambilah teori dan prakteknya, ambilah kesungguhannya. Buanglah semua kelemahannya, buanglah semua keegoisannya, buanglah semua penundaanya. Dan bersiaplah untuk membuat yang lebih baru dari yang dicapainya. Anda akan sangat siap menjadi anak yang Ready untuk menjadi aktor utama dalam panggung kehidupan masa depan. 

Tidak ada yang salah dengan profesi orang tua kita saat ini. Pun demikian, tidak ada yang salah dengan kurangnya biaya yang diberikan orang tua kepada kita. Apapun profesi orang tua kita saat ini, hanya 0,1 % berpengaruh dengan profesi kita dimasa depan nanti. Percayalah, kelak Anda akan sangat mapan, kelak Anda jauh lebih beruntung, kelak Anda akan bisa lebih baik, hanya jika Anda percaya dan belajar dari yang telah dipertontonkan oleh kedua orang tua kita. Dan memang itulah harapan dari semua orang tua yang ada diseluruh belahan bumi ini. 

Tapi satu hal yang harus Anda pahami, bahwa sebenarnya yang menjadi alasan kuat orang tua tidak menyetujui semua yang Anda usahakan, itu hanya karena Anda belum membuktikannya. Coba buktikan dulu, baru dengan bukti itu, Anda minta izin, saya yakin pasti orang tua akan dengan senang hati, meridhoi Anda. Urusan dengan orang tua, sebaiknya berbicara dengan kerja. 

Kedepan, saat Anda berselisih paham dan bersilang keinginan dengan orang tua. Mengalahlah, sayanglah kepada keduanya, jangan Anda sampai menyakiti hati keduanya, jagalah hatinya seperti engkau menjaga hatimu. Orang tua memang lebih banyak pertimbangannya, maka dari itu, terkadang mereka sangat berhati – hati memberikanmu izin atau apapun. Upayakanlah semua yang hanya bermuara pada bangganya mereka memiliki anak setangguh dirimu. 



Buah Tak Selamanya Jatuh Dekat Dengan Pohon
About
Buah Tak Selamanya Jatuh Dekat Dengan Pohon - written by Unknown , published at 02.50, categorized as hidup . And has 0 komentar
0 komentar Add a comment
Bck
Cancel Reply
Theme designed by inaprofit.com - Ndybook - Published by O-KAO
Powered by O-KAO